Home » Berita » Siapa Walid yang Viral di TikTok? “Pejamkan Mata, Bayangkan Wajah Walid”

Siapa Walid yang Viral di TikTok? “Pejamkan Mata, Bayangkan Wajah Walid”

Oleh

PendampingDesa

Siapa Walid yang Viral di TikTok

Pendamping Desa – Beberapa waktu terakhir, jagat TikTok Indonesia diramaikan oleh sosok “Walid.” Ungkapan-ungkapan seperti “pejamkan mata, bayangkan wajah Walid,” “ini pasti ulah Walid,” atau “Walid nak Dewi boleh?” membanjiri kolom komentar berbagai video, bahkan yang tidak memiliki korelasi sama sekali.

Fenomena ini tentu memicu rasa penasaran: siapakah sebenarnya Walid hingga kehadirannya terasa begitu masif di platform video singkat tersebut? Artikel ini akan mengupas tuntas identitas “Walid” yang viral di TikTok, menelusuri asal-usulnya, dan mengapa ia bisa menjadi meme yang begitu populer di kalangan warganet Indonesia.

Terungkapnya Identitas Walid: Bukan Sosok TikTok Biasa

Bagi pengguna TikTok yang baru terpapar fenomena ini, mungkin terlintas di benak bahwa Walid adalah seorang content creator kontroversial atau tokoh publik dengan tingkah laku nyeleneh yang videonya sering FYP (For Your Page). Namun, kenyataannya, Walid bukanlah seorang individu riil yang aktif di TikTok.

Walid adalah karakter fiktif yang diperankan oleh aktor senior Malaysia, Faizal Hussein, dalam sebuah serial drama Malaysia berjudul “Bidaah” (atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan judul “Broken Heaven”) yang tayang di platform streaming Viu. Serial ini mulai tayang pada 6 Maret 2025 dan terdiri dari 15 episode.

“Bidaah”: Kisah Sekte Sesat dan Karakter Ikonik Walid

Serial “Bidaah” sendiri mengangkat tema yang cukup sensitif dan kontroversial, yaitu mengenai sebuah sekte keagamaan yang menyimpang. Dalam drama tersebut, Walid Muhammad diperankan dengan apik oleh Faizal Hussein. Ia digambarkan sebagai seorang pemimpin sekte bernama Jihad Ummah yang memiliki karisma kuat namun di balik itu menyimpan niat manipulatif dan ajaran-ajaran yang menyelewengkan agama. Alur cerita “Bidaah” berfokus pada perjuangan seorang wanita muda bernama Baiduri (diperankan oleh Riena Diana) yang dipaksa oleh ibunya untuk bergabung dengan sekte tersebut dan upayanya untuk menyadarkan keluarganya serta membongkar kebusukan ajaran Walid.

Dialog Ikonik yang Memicu Gelombang Viral di TikTok

Kunci utama dari viralnya “Walid” di TikTok terletak pada beberapa potongan dialog ikonik dari serial “Bidaah” yang kemudian menyebar luas dan menjadi catchphrase di kalangan pengguna internet Indonesia. Dua dialog yang paling sering muncul adalah:

  1. “Pejamkan mata, bayangkan muka Walid.” Dialog ini diucapkan oleh karakter Walid kepada para pengikutnya dengan nada yang penuh keyakinan dan sedikit memaksa. Absurditas dari perintah ini, terutama di luar konteks serial, justru dianggap lucu dan menggelikan oleh banyak penonton Indonesia.
  2. “Walid nak Dewi boleh?” (Walid menginginkan Dewi, bolehkah?). Dialog ini juga menjadi viral dan sering digunakan sebagai bahan candaan atau sindiran terhadap perilaku posesif, manipulatif, dan keinginan yang tidak masuk akal dalam sebuah hubungan atau interaksi sosial.

Transformasi Walid: Dari Karakter Drama Menjadi Simbol Sindiran di Dunia Maya

Akting Faizal Hussein yang sangat mendalami karakter Walid, lengkap dengan gestur, mimik wajah yang khas, serta pembawaan yang karismatik namun menyeramkan, berhasil membuat penonton “Bidaah” merasa geram sekaligus terhibur. Potongan-potongan adegan dan dialog Walid kemudian dengan cepat diunggah ulang dan menyebar di platform TikTok.

Baca Juga  Tukar Uang Baru di Bank BRI Minimal Berapa, INI Syarat dan Cara Penukaran Uang Layak Pintar BI

Netizen Indonesia, dengan kreativitasnya yang tanpa batas, kemudian mengadaptasi “Walid” menjadi sebuah meme dan simbol untuk menyindir berbagai perilaku negatif yang mereka amati di dunia nyata maupun di media sosial. Karakter Walid kini sering digunakan untuk merepresentasikan sosok-sosok yang dianggap toxic, manipulatif, sok berkuasa, narsis, atau bahkan memiliki ajaran yang aneh dan tidak masuk akal. Ungkapan “bayangkan wajah Walid” menjadi cara yang halus namun efektif untuk menyampaikan kritik atau sindiran terhadap orang-orang yang memiliki ciri-ciri serupa dengan karakter fiktif tersebut.

Dampak Viralitas “Walid” di TikTok dan Media Sosial

Fenomena “Walid” ini telah menciptakan beberapa dampak yang menarik dalam budaya internet Indonesia:

  • Peningkatan Popularitas “Bidaah”: Viralitas karakter Walid secara tidak langsung juga menarik perhatian warganet Indonesia untuk menonton serial “Bidaah” di platform Viu, sehingga meningkatkan popularitas drama tersebut di luar Malaysia.
  • Munculnya Bahasa Gaul Baru: Ungkapan-ungkapan yang diasosiasikan dengan Walid telah menjadi semacam bahasa gaul baru di kalangan pengguna TikTok dan media sosial lainnya. Kalimat-kalimat tersebut sering disisipkan dalam berbagai konteks, bahkan yang tidak berkaitan dengan serial “Bidaah”.
  • Media Ekspresi Sindiran dan Kritik Sosial: “Walid” menjadi alat yang ampuh bagi netizen untuk menyampaikan sindiran dan kritik sosial terhadap berbagai perilaku negatif yang mereka temui, baik secara langsung maupun di dunia maya.
  • Sumber Hiburan dan Kreativitas: Fenomena ini juga menjadi sumber hiburan yang segar dan memicu kreativitas pengguna internet dalam membuat berbagai konten parodi, meme lucu, dan video yang terinspirasi dari karakter Walid.
Baca Juga  Apa Arti Taqabbalallahu Minna wa Minkum Shiyamana wa Shiyamakum

Siapa Faizal Hussein? Aktor di Balik Layar “Walid”

Kesuksesan karakter Walid tentu tidak dapat dipisahkan dari kemampuan akting Mohd Faizal bin Hussein, aktor kelahiran Selangor, Malaysia, pada 31 Mei 1967. Ia adalah aktor kawakan yang telah berkecimpung di dunia seni peran sejak usia belia dan diakui sebagai salah satu aktor terbaik Malaysia dengan berbagai penghargaan yang telah diraihnya. Perannya sebagai Walid dalam serial “Bidaah” kembali membuktikan kualitas aktingnya yang mampu menghidupkan karakter yang kompleks dan kontroversial dengan sangat meyakinkan, hingga berhasil membekas di benak penonton, bahkan menjadi fenomena viral di negara tetangga.

Baca Juga  Tehnik Cara Upload SPK Pendamping Desa 2025 dan ADENDUM

Kesimpulan: “Walid”, Lebih dari Sekadar Tren TikTok

Fenomena “Walid” yang viral di TikTok adalah contoh menarik bagaimana sebuah karakter fiktif dari sebuah produksi drama dapat melampaui batas layar dan menjadi bagian dari budaya internet. Lebih dari sekadar tren sesaat, “Walid” telah bertransformasi menjadi simbol sindiran yang kreatif dan menghibur bagi warganet Indonesia.

Viralitas ini juga menunjukkan kekuatan media sosial dalam menyebarkan informasi dan menciptakan fenomena budaya pop yang unik.

Baca Juga  Takbiran Idul Fitri Panjang 1446 H Ini Lafadz Bacaan Teks Arab Latin

Meskipun berakar dari sebuah serial drama Malaysia, “Walid” kini memiliki makna dan konteks tersendiri di ranah digital Indonesia, menjadi cerminan bagaimana masyarakat merespons dan mengkritisi berbagai aspek kehidupan melalui medium yang interaktif dan jenaka.

Share: