Pendamping Desa – Kecamatan Bayan, Purworejo menjadi desa pertama di Kabupaten Purworejo yang memperingati Hari Desa Nasional pertama di Kabupaten Purworejo pada Sabtu (18/1).
Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Mulyadin Malik menyampaikan, terkait ketahanan pangan, dana desa bisa dimanfaatkan untuk program ketahanan pangan. Untuk mendukung program itu, Mendes PDTT menerbitkan Permendesa Nomor 2/ 2024. Pada Pasal 7 mensyaratkan sekurang-kurangnya 20 persen dana desa dialokasikan untuk mendukung ketahanan pangan. “Alokasi 20 persen itu selain untuk ketahanan pangan, juga bisa untuk mendukung program MBG,” tambahnya.
Dalam hal ini desa, melalui BUMDes, didorong untuk bisa menjadi penyuplai utama bahan baku dalam mendukung program prioritas Prabowo-Gibran tersebut. “Dana desa untuk MBG, sistemnya adalah BUMDes sebagai penyedia bahan pokok. Nantinya bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN),” lanjut dia.
Dia sangat mengapresiasi Pemdes Krandegan utamanya dalam hal swasembada energi. Yakni, telah membangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang bisa dicontoh oleh desa yang lain. “PLTS itu berkontribusi dalam mengatasi persoalan energi dan ketahanan pangan. Terlebih, PLTS di Krandegan ini bisa mengaliri 34 hektar sawah,” ucapnya.
Kades Krandegan Dwinanto mengungkap, sebelumnya Desa Krandegan tergolong desa miskin di Purworejo. Namun, semenjak 2021 sudah menjadi desa mandiri. “Awalnya kami hanya panen setahun sekali, tetapi sekarang bisa panen tiga kali setahun,” tuturnya.
Dia berharap, ke depan desa tersebut terus bisa mandiri. Pun, dapat mengimplementasi program unggulan pemerintah yaitu ketahanan pangan, kemandirian energi, energi bersih dan terbarukan, serta digitalisasi.
Bupati Purworejo Yuli Hastuti mengucapkan, Pemkab Purworejo telah berupaya keras untuk mempercepat pembangunan desa melalui berbagai program dan kebijakan. “Namun, tantangan ke depan masih banyak, harus terus berinovasi dan berkolaborasi untuk mengatasi berbagai permasalahan yang ada,” pesan Yuli. (han/pra)